Senin, 13 Maret 2017

2.Mengusai Beragam Bridge



1.Gunakan bridge tertutup.

Bridge tertutup adalah teknik lanjutan yang bisa digunakan untuk pukulan-pukulan dengan penekanan lebih. Apalagi bridge ini juga bisa membantu anda terlihat seperti pemain profesional, namun sebaiknya dilakukan dengan benar. inilah yang perlu dilakukan
  • Tempatkan tangan depan di atas meja sambil mengepal.
  • Rentangkan jari kelingking, manis, dan tengah, serta biarkan jari telunjuk tetap menekuk ke dalam.
  • Angkat jari telunjuk dan selipkan jempol di bawahnya.
  • Buatlah sebuah lingkaran dengan menggeserkan jari telunjuk di atas jempol.
  • Tempatkan tongkat ke dalam lingkaran ini, sembari menjaga ujung jempol tetap menempel pada ujung jari telunjuk.


2.Gunakan rail bridge ketika bola (cue) berjarak 10-15 cm dari sisi meja (rail)

Bridge ini bisa membantu saat tak punya cukup ruang untuk membuat bridge tradisional karena bola terlalu dekat dengan pinggiran dalam meja.Begini cara melakukannya.
  • Tempatkan tangan di atas sisi meja.
  • Angkat jari telunjuk melewati jempol dan tempatkan di sisi tongkat yang lain. Jadi, jempol terletak di satu sisi dan jari telunjuk di sisi tongkat yang lain.
  • Gunakan rail untuk menstabilkan bagian bawah tongkat. Lakukan pukulan.

3.Gunakan rail bridge jika bola (cue) hanya berjarak 2,5-5 cm dari sisi meja.

jika bola sangat dekat dengan sisi meja dan tak mungkin memakai bridge tradisional anda harus memakai rail bridge yang berbeda untuk memukul. ini yang bisa dilakukan.
  • Tempatkan telapak tangan pada pinggiran rail.
  • Tempatkan jari telunjuk secara mendatar di atas rail, memandu salah satu sisi tongkat.
  • Tempatkan ujung jempol di sisi yang lain untuk memandu sisi tongkat yang lain.
  • Kali ini, jempol dan jari telunjuk berada dalam posisi normal, dengan tongkat terletak di tengah.
  • Lakukan pukulan, gunakan rail untuk menahan bagian bawah tongkat.

4.Gunakan elevated bridge untu mengangkat tongkat melewati bola.

Brigde ini bisa membantu memukul bola (cue) yang nyaris terhalang oleh bola lainnya, ini yang harus dilakukan untuk melakukkan pukulan ini.
  • Letakkan jari telunjuk di atas meja, nyaris tegak lurus.
  • Letakkan jari kelingking dengan cara serupa, sembari jari tengah dan manis menekuk ke dalam, sehingga membentuk semacam tripod.
  • Angkat jempol ke atas, membentuk jalur “V” antara jempol dan telunjuk yang terangkat ke udara.
  • Tempatkan tongkat di antara jempol dan telunjuk, lalu lakukan pukulan.

5.Gunakan mechanical bridge.

mechanical bridge paling cocok digunakan untuk memukul bola yang terlalu jauh dijangkau. Bridge ini jauh lebih berguna ketimbang memaksakan diri untuk menjangkau dan gagal memukul karena kehilangan keseimbangan. jangan berkecil hati oleh sebutan-sebutan lainnya, crutch (tongkat kruk) atau granny stick (tongkat manula). tak perlu malu menggunakan mechanical bridge ! 
Begini cara penggunaannya :)
  • Tempatkan bridge secara mendatar di atas meja, di belakang bola (cue)
  • Tempatkan bola ke dalam lekuk yang paling cocok untuk pukulan Anda.
  • Pegang ujung belakang tongkat dengan jari jempol, telunjuk, dan tengah.
  • Turunkan kepala sederet dengan alur pukulan dan lakukan pukulan.


TIPS
  • Pastikan berat tongkat sesuai dengan Anda. Tongkat harus terasa ringan di tangan dan seimbang, serta tidak terlalu berat saat digunakan.
  • Saat menggunakan bridge, jagalah ketinggian dari meja tetap konsisten untuk mendapatkan akurasi yang lebih baik. Sedikit saja mengangkat tongkat bisa mengubah arah pukulan.
  • Perhatikan orang-orang di sekeliling Anda saat memundurkan tongkat untuk memukul agar tidak ada yang terluka.
  • Jagalah kebersihan tongkat dengan menggosoknya memakai kain katun. Lakukan ini setiap kali selesai bermain. Ada pula beragam metode cara membersihkan lainnya, seperti menggunakan pool cue burnisher atau pool cue smoother (semacam alat untuk memelitur atau melicinkan tongkat), yang membersihkan lebih saksama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar